Tanaman Obat Keluarga dan Manfaatnya
Tanaman obat keluarga adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Taman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan, kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Budidaya TOGA dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual. Setiap keluarga dapat membudidayakan tanaman obat secara mandiri dan memanfaatkannya, sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga.
Dalam budi daya tanaman obat dapat dimanfaatkan pupuk organik untuk menambah unsur hara mineral yang dibutuhkan tanaman. Pupuk organik yang digunakan di antaranya adalah pupuk kandang, bokhasi, kompos, humus, sampah dapur, dan serasah daun. Selain itu, sebagai bahan pengendali hama penyakit tanaman, dapat dimanfaatkan pestisida alami yang terdapat di sekitar rumah, seperti tanaman babadotan (Ageratum conyzoides), sirsak, lantana, dan daun tembakau.
Jenis Tanaman Obat Keluarga
Jenis tanaman obat keluarga sangat banyak. Intinya semua jenis tanaman yang dapat dijadikan obat oleh anggota keluarga untuk sakit ringan seperti diare, masuk angin, batuk dll. Dapat digolongkan tanaman obat keluarga. Jeruk nipis, jahe, kunyit, daun jambu biji adalah contohnya.
Pada dasarnya sakit yang dapat diobati oleh tanaman obat keluarga adalah sakit yang ringan, Jika terjadi sakit yang parah, tentu saja tidak bisa diobati dengan tanaman obat keluarga ini tetapi harus dibawa ke dokter. Berikut ini contoh tanaman obat keluarga dan manfaatnya:
Daun
No.
|
Nama Tanaman
|
Khasiat dan Manfaat
|
1.
|
Daun dewa (Gynura Segetum)
|
Mengobati muntah darah dan payudara bengkak
|
2.
|
Seledri
|
Mengobati tekanan darah tinggi
|
3.
|
Belimbing
|
Mengobati tekanan darah tinggi
|
4.
|
Kelor
|
Mengobati panas dalam dan demam
|
5.
|
Daun bayam duri
|
Mengobati kurang darah
|
6.
|
Kangkung
|
Mengobati insomnia
|
7.
|
Saga (Abrus precatorius)
|
Mengobati batuk dan sariawan
|
8.
|
Pacar cina (Aglaiae ordorota Lour)
|
Mengobati penyakit gonorrhoe (penyakit kelamin)
|
9.
|
Landep (Barleriae prionitis L.)
|
Mengobati rematik
|
10.
|
Miana (Coleus atropurpureus Bentham)
|
Mengobati wasir
|
11.
|
Pepaya (Carica papaya L.)
|
Mengobati demam dan disentri
|
12.
|
Jintan (Trachyspermum roxburghianum syn. Carum roxburghianum)
|
Mengobati batuk, mules, dan sariawan
|
13.
|
Pegagan (Cantella asiatica Urban)
|
Mengobati sariawan dan bersifat astringensia (mampu membasmi bakteri)
|
14.
|
Blustru (Luffa cylindrice Roem)
|
Bersifat diuretik (peluruh air seni)
|
15.
|
Kemuning (Murrayae paniculata Jack)
|
Mengobati penyakit gonorrhoe
|
16.
|
Murbei (Morus indica Rumph)
|
Bersifat diuretic
|
17.
|
Kumis kucing (Orthosiphon stamineus Benth)
|
Bersifat diuretic
|
18.
|
Sirih (Chavica betle L.)
|
Mengobati batuk, antiseptika (membunuh mikroorganisme berbahaya), dan obat kumur
|
19.
|
Randu (Ceiba pentandra Gaerth)
|
Sebagai obat mencret dan kumur
|
20.
|
Salam (Eugenia polyantha Wight)
|
Bersifat astringensia
|
21.
|
Jambu biji (Psidium guajava L.)
|
Mengobati diare
|
22.
|
Sukun (Arthocarpus communis)
|
Mengobati ginjal, jantung, liver, sakit gigi,pencernaan, menurunkan kolesterol, asam urat
|
Buah
No.
|
Nama Tanaman
|
Khasiat dan Manfaat
|
1.
|
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)
|
Mengobati penyakit demam, batuk kronis, kurang darah, menghentikan kebiasaan merokok, menghilangkan bau badan, menyegarkan tubuh, dan memperlancar buang air kecil
|
2.
|
Cabai merah (Capsicum annuum L.)
|
Obat gosok untuk penyakit rematik dan masuk angin
|
3.
|
Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi)
|
Mengobati penyakit batuk, melegakan napas, dan mencairkan dahak
|
4.
|
Mengkudu (Morinda citrifolia)
|
Mengobati penyakit radang usus, susah buang air kecil, batuk, amandel, difteri, lever, sariawan, tekanan darah tinggi, dan sembelit
|
5.
|
Kemukus (Piper cubeba L.)
|
Obat radang selaput lendir saluran kemih
|
6.
|
Kapulaga (Elettaria cardamomum Maton) dan ketumbar (Coriandrum sativum L.)
|
Obat antikembung
|
Ps: Dalam menggunakan tanaman obat keluarga untuk mengobati penyakit harus bijaksana dan hati-hati, terutama berkaitan dengan dosis.
Sumber: Academia.edu, wikipedia. foto: yogapedia.com
p
ReplyDeleteayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
ReplyDeletehanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
terimakasih ya waktunya ^.^