Cara Membuat Pupuk Horti

 Cara Membuat Pupuk Horti

Pupuk Horti digunakan untuk tanaman yang berbuah seperti cabe, tomat, durian, alpukat dll.

Untuk membuat pupuk horti guna mencukupi kebutuhan lahan 1000 m2, diperlukan tempat 1m x 1m, dalamnya 70cm. Kemudian ada para2 untuk saringan air setinggi 20 cm dari bawah.

Dalam pembuatan pupuk horti, bahannya menggunakan rumus 123.

1 karung kohe ayam pedaging

2 karung kohe kambing

3 karung kohe sapi

Proses Pembuatan

Pertama dipasang para2 dengan jarah 20 cm dari tanah. (fermentasi terbuka dan tertutup). 

Kohe ayam 1 karung masuk pertama, kemudian dimasukkan 2 karung kohe kambing, selanjutnya dimasukkan 3 karung/ ember kohe sapi.

Kemudian dimasukkan garam grosok 3 kg.

Kemudian dimasukkan katalis 5 sebanyak 5 liter.

Kemudian dimasukkan air dengan patokan, kohe ayam kering per karung sebanyak 15 liter. Untuk kohe kambing basah sebanyak 10 liter per karung. Total 65 liter. Air bisa diambilkan air cucian beras, air liruta, air kolam atau air biasa. Kemudian ditutup plastik.

Yang atas terjadi proses aerob dan yang bawah terjadi proses anaerob.

Besoknya diambil air dan disiramkan lagi setiap pagi sore selama 14 hari.

Hasil yaitu padat sekitar 5 karung , sedangkan yang cair sekitar 10 liter. Cukup untuk kebutuhan 2.000 meter2.

Pada saat panen pupuk, bisa ditioriskan dulu kalau sudah kering baru dibawa ke lahan.

Aplikasi:

Untuk cair, dicampurkan dengan air dengan perbandingan 1:10. 1 bagian pupuk cair dan 10 bagian air.

Untuk yang horti padat, dosisnya per hektar 50 karung/ 50 liter. Kalau per genggam (150 gr) untuk satu meter2.

Penggunaan untuk tanaman: 

Untuk tanaman berbuah : cabe, terong, durian, alpukat dll. pakai pupuk horti.

Catatan:

Teknik pembuatan pupuk ini adalah teknik tertinggi ilmu pembuatan pupuk organik. Kalau sudah menguasai teknik ini, hasilnya akan dahsyat.